Puput & Fifi |
Nama saya Fifi. Saya lahir di sebuah
RS (Rumah Sakit) di bilangan Jakarta Timur pada Hari Kamis, 1 April 1993. Ya,
saya lahir pada tanggal 1 April atau yang terkenal dengan April Mop, jadi tidak
heran kalau saya sering sekali dikerjain pada saat hari ulang tahun saya. Saya
terlahir prematur ya kurang lebih 7 bulan jalan 8 bulan, oleh sebab itu saya
terlahir hanya dengan bobot sekitar 2,2 kg mungil sekali. Saya mempunyai mata
yang sedikit sepit dan menyerupai bulan sabit karena kakek buyut saya adalah
orang jepang dan berketurunan rambut coklat.
Saya mempunyai seorang Kakak perempuan
yang bernama Puput yang lahir pada hari Sabtu, 30 Nopember 1991. Perbedaan saya
dan Kakak saya kurang lebih 1 tahun 5 bulan atau lebih tepatnya 17 bulan. Orang
tua saya berpisah pada saat saya kelas 5
SD tentu saja hak asuh saya dan Kakak saya jatuh pada Ibu saya, dan pada tahun
2005 Ibu saya menikah lagi dan begitu juga Ayah saya. Jadi sebenarnya saya
mempunyai 3 Kakak tiri (dari Ayah tiri) dan 1 Adik tiri (dari Ayah kandung dan
Ibu tiri saya)
Walaupun begitu tapi semenjak saya duduk
dibangku SMA (Sekolah Menengah Atas) saya tidak tinggal dirumah ibu saya maupun
Ayah saya, tetapi saya tinggal bersama saudara saya untuk menemani saudara saya
ya karena alasan tertentu yang tidak bisa saya beritahu, tetapi hampir setiap
akhir pekan saya pulang kerumah Ibu saya ataupun menginap dirumah Ayah saya.
Sebenarnya tidak banyak yang dapat
saya ceritakan tentang diri saya karena menurut saya itu merupakan hal yang
sangat pribadi walaupun saya tipe orang yang bisa dibilang easy going, friendly
or something like that, karena saya selalu berusaha membaur dengan setiap orang
yang saya temui ya kasarnya seperti itu. Saya selalu berusaha menutupi masalah
saya dengan tersenyum. Saya senang sekali membuat orang tertawa, bagi saya itu
adalah ibadah dan mempunyai kepuasan atau kesenangan tersendiri.
Saya senang mendengarkan musik,
bernyanyi dan menari. Dari kecil saya terbiasa mengikuti ekstrakulikuler di
sekolah. Mulai dari tk sampai sd, saya menari tradisional dan cheers ya tentunya
cheers ala anak kecil. SMP saya mengikuti ekskul tari saman dan paduan suara.
Dan SMA saya sempat melanjutkan untuk mengikuti ekskul tari saman dan paduan
suara tetapi itu semua saya hentikan karena saya berusaha untuk membuat ekskul
cheerleader, dan usaha saya tidak sia-sia maka terbentuklah ekskul cheers di
SMA saya yang diberi nama QCS.